Kamis, September 28, 2006
Wisata Jawa Timur Part 7 ( Tanjung Kodok )
Tanjung Kodok terletak di kabupaten Lamongan , pesisir utara Jawa Timur. Dulu orang mengenal Tanjung Kodok sebatas tempat untuk menentukan hari hari besar Islam, karena terdapat menara rukyat di situ.Bahkan pantai berbatu cadas mirip kodok itu dulu tanggal 11 Juni 1983 dijadikan lokasi penelitian gejala astronomi gerhana matahari total oleh NASA Amerika Serikat.
Obyek wisata lokalan itupun kemudian dibangun bertaraf internasional dengan manajemen modern dibawah payung PT. Bumi Lamongan Sejati, sebuah perusahaan patungan Pemerintah Kabupaten Lamongan dengan PT. Bunga Wangsa Sejati yang berhasil membangun dan mengembangkan Jatim Park Batu. Kini dilokasi itu dibangun secara besar-besaran dan profesional dengan studi perpaduan konsep Wisata Bahari Ancol Jakarta, Singapura dan pantai Jepang.
Di Wisata Bahari Lamongan Tanjung Kodok terapat replika ziarah Walisongo, pemandian dan kolam renang air tawar dan air laut, arena ketangkasan, playground remaja, sepeda air dan speed boat, rumah sakit hantu, istana bawah laut, rumah kucing, arena motor cross, pondok penginapan pelajar, Qua insectarium, arena gocar, lapangan tenis, menara rukyat, cottage dan hotel dengan pelayanan Islami, restoran dan berbagai fasilitas wisata menarik lainnya yang masih terus dikembangkan di kawasan jelajah seluas 20ha.
Tanjung Kodok ini sekarang memiliki nama "Wisata Bahari Lamongan Tanjung Kodok - Jatim Park II " .
Anda berminat silakan menyusuri jalur pantura ,Tanjung kodok akan dengan sangat mudah anda temukan.
Wisata Jawa Timur ...Part 6 (Telaga Sarangan, Magetan)
Telaga Sarangan
Telaga Sarangan atau disebut juga Telaga Pasir berada di kaki gunung Lawu pada ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut, berjarak +/ - 16 Km(arah barat) dari Kota Magetan. Obyek wisata alam ini berlokasi pada jalur Magetan-Solo melalui Tawangmangu Kabupaten Karangnyar.
Para wisatawan dapat menikmati pemandangan alam. Telaga Pasir Sarangan yang mempunyai luas +- 30 Ha dengan kedalaman 28 meter, udara yang sejuk dengan suhu 18-25 C. Di tempat ini beraneka ragam fasilitas hotel,disediakan bagi para wisatawan dari berbagai daerah maupun wisatawan manca negara.
Wisatawan yang mengunjungi obyek wisata Telaga Sarangan dapat menikmati kesejukan dan pemandangan alam yang indah berupa telaga, alam pegunungan dan persawahan dimana penduduk setempat bercocok tanam dan sayuran dan hortikultura lainnya.
Di kawasan obyek wisata tersebut terdapat pula daya tarik lain berupa :
1. Perahu, yang menyediakan jasa menegelilingi telaga dengan aman.
2. Kuda, yang menyediakan jasa naik kuda mengelilingi telaga sepanjang jalur lingkar, sambil menikmati keindahan Telaga Sarangan.
3. Taman bermain anak-anak dengan fasilitas tempat berteduh dan sarana bermain anak-anak seperti ayunan dll.
4. Pasar Wisata yang menjual anaka cinderamata, makanan khas, sayuran dan produk unggulan Kabupaten Magetan lainnya.
5. Penjual makanan keliling seperti sate kelinci, jagung dan kacang rebus.
Telaga Sarangan atau disebut juga Telaga Pasir berada di kaki gunung Lawu pada ketinggian 1.200 m di atas permukaan laut, berjarak +/ - 16 Km(arah barat) dari Kota Magetan. Obyek wisata alam ini berlokasi pada jalur Magetan-Solo melalui Tawangmangu Kabupaten Karangnyar.
Para wisatawan dapat menikmati pemandangan alam. Telaga Pasir Sarangan yang mempunyai luas +- 30 Ha dengan kedalaman 28 meter, udara yang sejuk dengan suhu 18-25 C. Di tempat ini beraneka ragam fasilitas hotel,disediakan bagi para wisatawan dari berbagai daerah maupun wisatawan manca negara.
Wisatawan yang mengunjungi obyek wisata Telaga Sarangan dapat menikmati kesejukan dan pemandangan alam yang indah berupa telaga, alam pegunungan dan persawahan dimana penduduk setempat bercocok tanam dan sayuran dan hortikultura lainnya.
Di kawasan obyek wisata tersebut terdapat pula daya tarik lain berupa :
1. Perahu, yang menyediakan jasa menegelilingi telaga dengan aman.
2. Kuda, yang menyediakan jasa naik kuda mengelilingi telaga sepanjang jalur lingkar, sambil menikmati keindahan Telaga Sarangan.
3. Taman bermain anak-anak dengan fasilitas tempat berteduh dan sarana bermain anak-anak seperti ayunan dll.
4. Pasar Wisata yang menjual anaka cinderamata, makanan khas, sayuran dan produk unggulan Kabupaten Magetan lainnya.
5. Penjual makanan keliling seperti sate kelinci, jagung dan kacang rebus.
Wisata Jawa Timur ...Part 5 (Klenteng Kwan Sing Bio, Tuban)
Klenteng Kwan Sing Bio
Berabad-abad yang lalu sebelum bangsa-bangsa Eropa datang dan menjajah Indonesia, bangsa Tionghoa sudah terlebih dahulu datang. Pada awalnya mereka hanya membuka peluang perdagangan, namun sebagian dari mereka akhirnya ada yang menetap dan tinggal sebagai warga negara Indonesia.
Bangsa Tionghoa banyak membawa pengaruh kepada masyarakat setempat. Beberapa diantaranya adalah kebudayaan, adat istiadat dan agama. Bukti-bukti ini dapat dilihat dari beberapa peninggalan mereka yang hampir tersebar diseluruh wilayah nusantara.
Salah satu peninggalan tersebut ada di daerah Tuban yang berupa klenteng. Klenteng yang menghadap ke laut ini dikenal dengan nama Klenteng "Kwan Sing Bio".
Klenteng ini diperkirakan telah berumur lebih dari ratusan tahun, didirikan pada tahun 1928.Tempat peribadatan ini banyak dikunjungi tidak hanya oleh umat yang ada di dalam negeri tetapi juga umat dari negara tetangga yaitu Malaysia, Singapura dan Thailand.
Klenteng ini sangat mudah di kunjungi karena terletak di jalan utama (jalur Surabaya-Semarang) dan semua angkutan kota pasti melewatinya.
Berabad-abad yang lalu sebelum bangsa-bangsa Eropa datang dan menjajah Indonesia, bangsa Tionghoa sudah terlebih dahulu datang. Pada awalnya mereka hanya membuka peluang perdagangan, namun sebagian dari mereka akhirnya ada yang menetap dan tinggal sebagai warga negara Indonesia.
Bangsa Tionghoa banyak membawa pengaruh kepada masyarakat setempat. Beberapa diantaranya adalah kebudayaan, adat istiadat dan agama. Bukti-bukti ini dapat dilihat dari beberapa peninggalan mereka yang hampir tersebar diseluruh wilayah nusantara.
Salah satu peninggalan tersebut ada di daerah Tuban yang berupa klenteng. Klenteng yang menghadap ke laut ini dikenal dengan nama Klenteng "Kwan Sing Bio".
Klenteng ini diperkirakan telah berumur lebih dari ratusan tahun, didirikan pada tahun 1928.Tempat peribadatan ini banyak dikunjungi tidak hanya oleh umat yang ada di dalam negeri tetapi juga umat dari negara tetangga yaitu Malaysia, Singapura dan Thailand.
Klenteng ini sangat mudah di kunjungi karena terletak di jalan utama (jalur Surabaya-Semarang) dan semua angkutan kota pasti melewatinya.
Wisata Jawa Timur ...Part 4 (Pantai Prigi, Trenggalek)
Pantai Prigi
Pantai Prigi terletak 45 km ke arah Tenggara kota Trenggalek, Jawa Timur. Keindahan sebagai tempat wisata sekaligus pelabuhan ikan yang masih aktif menjadikan pantai itu terasa berbeda.
Bagaimana tidak disaat menikmati deburan ombak, kita bisa menyaksikan nelayan yang hilir mudik dengan berbagai kesibukannya. Apalagi jika tidak bertepatan dengan bulan purnama, pengunjung dapat mendapatkan sajian menarik sekaligus merasakan langsung asyiknya menari jaring ikan bersama-sama dengan nelayan.
Menjelang sore, geliat kehidupan pantai ini memang terasa. Kawasan pantai menjadi ramai oleh pedagang maupun tengkulak ikan yang berdatangan. Para nelayanpun terus bekerja keras menarik jaring yang ditebar semalam dengan segala hasil ikan laut yang diperolehnya.
Sudah menjadi kebiasaan jika bulan purnama tiba, semua nelayan lebih banyak melakukan aktivitas di darat, satu diantaranya adalah metani (memperbaiki-red) jaring. DIsaat seperti itu hampir sepanjang pantai yang biasanya penuh ikan yang dijemur, berubah menjadi areal parkir jaring nelayan.
Meski di darat ada perubahan jadwal kegiatan nelayan, keindahan pantai prigi spertinya tidak ingin ikut berubah. Deburan ombak yang tenang di kala siang, berubah menjadi tak begitu ramah disaat malam, khas kawasan pantai laut Selatan. Disepanjang pantai yang luasnya mencapai kurang lebih tujuh hektar itu pengunjung bisa menyusuri pasir, sebelum akhirnya sampai di tempat pelelangan yang merupakan pendaratan ikan terbesar di Pantai Selatan setelah Cilacap.
Tak cuma komunitas nelayan yang bisa diakrabi di pantai Prigi. di tempat ini hidup pula mitos Ratu Pantai Selatan (Nyi Loro Kidul), sehingga pengunjung disarankan untuk tidak mengnakan pakaian berwarna tertentu saat berada disana. Kemudian ada pula legenda bercampur mitos yang terkait dengan keberadaan tempat ini.
Alkisah ketika rezeki tertumpa, saat itu pula rasa syukur seharusnya dipanjatkan kepada sang pemberkah. Keyakinan itulah yang membuat nelayan di pantai Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten trenggalek, Jawa Timur (Jatim) melestarikan upacara tradisional yang disebut Larung Sembonyo.
Upacara adat ini harus digelar pada bulan besar atau Selo dan minggu kliwon dalam penanggalan jawa. selain ungkapan syukur pada Tuhan, acara ini juga sekaligus sebagai peringatan pernikahan Raden Tumenggung Yudha Ne gara, seorang kepala prajurit kerajaan Mataram, dengan putri Gambar Inten, salah satu putri Adipati Andong Biru.
Tumenggung Yudha Negara adalah tokoh yang berhasil membuka wilayah Prigi. Tumenggung yang benama asli Raden Kramadipa itu adalah kepala prajurit yang ditugaskan Raja Mataram untuk memperluas wilayahnya di pesisir Selatan Jawa. Lahan yang harus di buka Teluk Pacitan hingga Banyuwangi.
Ketika itu salah satu syarat keberhasilan Yudha Negara adalah bila ia mau menikahi putri Gambar Inten. Singkat cerita, Andong Biru sangat berbahagia ketika Yudha Negara bersedia menikah denagn Gambar Inten. PEsta perkawinan digelar pada hari senin kliwon di bulan besar. Untuk kepentingan pariwisata, haris enin diganti minggu, sedangkan kliwonnya tetap.
Melalui pesta pernikahan itulah Yudha Negara secara resmi menamai tempat tersebut Prigi. Kemudian hari pernikahan diminta diperingati setiap tahun dengan upacara sedekah laut bernama Sembonyo, dengan dimeriahkan langen tayub.
Puncak upacara tradisional Larung Sembonyi ini dengan menceburkan sebuah tumpeng nasi kuning berukuran besar ke laut Selatan Jawa alias Samudra Indonesia. Sebelumnya tetua adat -semuanaya mengenakan pakain adat Jawa- memanjat doa. Dihadapan mereka berhadapan terdapat bakaran kemenyan yang ditancapkan diatas pasir.
Kemudian sebuah perahu nelayan mengantarkan tumpeng raksasa setinggi sekitar satu setengah meter, beserta segenap sesajian lain, ke tengah laut. Ribuan warga Trenggalek, terutama masyarakat nelayan Prigi, serta watulimo dan sekitarnya, menyaksikan dibawahnya "gunungan nasi" itu.
Pantai Prigi terletak 45 km ke arah Tenggara kota Trenggalek, Jawa Timur. Keindahan sebagai tempat wisata sekaligus pelabuhan ikan yang masih aktif menjadikan pantai itu terasa berbeda.
Bagaimana tidak disaat menikmati deburan ombak, kita bisa menyaksikan nelayan yang hilir mudik dengan berbagai kesibukannya. Apalagi jika tidak bertepatan dengan bulan purnama, pengunjung dapat mendapatkan sajian menarik sekaligus merasakan langsung asyiknya menari jaring ikan bersama-sama dengan nelayan.
Menjelang sore, geliat kehidupan pantai ini memang terasa. Kawasan pantai menjadi ramai oleh pedagang maupun tengkulak ikan yang berdatangan. Para nelayanpun terus bekerja keras menarik jaring yang ditebar semalam dengan segala hasil ikan laut yang diperolehnya.
Sudah menjadi kebiasaan jika bulan purnama tiba, semua nelayan lebih banyak melakukan aktivitas di darat, satu diantaranya adalah metani (memperbaiki-red) jaring. DIsaat seperti itu hampir sepanjang pantai yang biasanya penuh ikan yang dijemur, berubah menjadi areal parkir jaring nelayan.
Meski di darat ada perubahan jadwal kegiatan nelayan, keindahan pantai prigi spertinya tidak ingin ikut berubah. Deburan ombak yang tenang di kala siang, berubah menjadi tak begitu ramah disaat malam, khas kawasan pantai laut Selatan. Disepanjang pantai yang luasnya mencapai kurang lebih tujuh hektar itu pengunjung bisa menyusuri pasir, sebelum akhirnya sampai di tempat pelelangan yang merupakan pendaratan ikan terbesar di Pantai Selatan setelah Cilacap.
Tak cuma komunitas nelayan yang bisa diakrabi di pantai Prigi. di tempat ini hidup pula mitos Ratu Pantai Selatan (Nyi Loro Kidul), sehingga pengunjung disarankan untuk tidak mengnakan pakaian berwarna tertentu saat berada disana. Kemudian ada pula legenda bercampur mitos yang terkait dengan keberadaan tempat ini.
Alkisah ketika rezeki tertumpa, saat itu pula rasa syukur seharusnya dipanjatkan kepada sang pemberkah. Keyakinan itulah yang membuat nelayan di pantai Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten trenggalek, Jawa Timur (Jatim) melestarikan upacara tradisional yang disebut Larung Sembonyo.
Upacara adat ini harus digelar pada bulan besar atau Selo dan minggu kliwon dalam penanggalan jawa. selain ungkapan syukur pada Tuhan, acara ini juga sekaligus sebagai peringatan pernikahan Raden Tumenggung Yudha Ne gara, seorang kepala prajurit kerajaan Mataram, dengan putri Gambar Inten, salah satu putri Adipati Andong Biru.
Tumenggung Yudha Negara adalah tokoh yang berhasil membuka wilayah Prigi. Tumenggung yang benama asli Raden Kramadipa itu adalah kepala prajurit yang ditugaskan Raja Mataram untuk memperluas wilayahnya di pesisir Selatan Jawa. Lahan yang harus di buka Teluk Pacitan hingga Banyuwangi.
Ketika itu salah satu syarat keberhasilan Yudha Negara adalah bila ia mau menikahi putri Gambar Inten. Singkat cerita, Andong Biru sangat berbahagia ketika Yudha Negara bersedia menikah denagn Gambar Inten. PEsta perkawinan digelar pada hari senin kliwon di bulan besar. Untuk kepentingan pariwisata, haris enin diganti minggu, sedangkan kliwonnya tetap.
Melalui pesta pernikahan itulah Yudha Negara secara resmi menamai tempat tersebut Prigi. Kemudian hari pernikahan diminta diperingati setiap tahun dengan upacara sedekah laut bernama Sembonyo, dengan dimeriahkan langen tayub.
Puncak upacara tradisional Larung Sembonyi ini dengan menceburkan sebuah tumpeng nasi kuning berukuran besar ke laut Selatan Jawa alias Samudra Indonesia. Sebelumnya tetua adat -semuanaya mengenakan pakain adat Jawa- memanjat doa. Dihadapan mereka berhadapan terdapat bakaran kemenyan yang ditancapkan diatas pasir.
Kemudian sebuah perahu nelayan mengantarkan tumpeng raksasa setinggi sekitar satu setengah meter, beserta segenap sesajian lain, ke tengah laut. Ribuan warga Trenggalek, terutama masyarakat nelayan Prigi, serta watulimo dan sekitarnya, menyaksikan dibawahnya "gunungan nasi" itu.
Wisata Jawa Timur ...Part 3 (Jatim Park, Pandaan, Malang)
Jatim Park
Kalau kebetulan ke Kota Batu lalu menyempatkan diri berkunjung ke taman belajar dan tempat rekreasi, Jawa Timur (Jatim) Park, pengunjung akan mendapat kesan kuat bahwa tempat tersebut seperti tempat rekreasi di Pulau Sentosa Singapura. Kesan lain, juga seperti berada di tempat rekreasi Gold Coast Australia.
Jika kita sedang berada di Jatim Park, juga ada sedikit kesan seperti sedang berada di tempat rekreasi Taman Impian Jaya Ancol (Tija) dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Tetapi, di Ancol yang ditawarkan kepada pengunjung hanya tempat rekreasi, khususnya bagi warga Jakarta yang ingin mengendurkan urat syaraf.
Sementara di TMII Jakarta, yang banyak ditonjolkan adalah budaya daerah yang antara lain ditampilkan melalui rumah-rumah adat provinsi di seluruh Tanah Air. Lain halnya di Jatim Park, terdapat kedua-duanya, yakni tempat rekreasi sekaligus tempat belajar. Kalau mau mempelajari tentang fenomena alam atau ilmu pasti lainnya, pengunjung bisa mengunjungi Galeri Belajar di Jatim Park.
Di tempat itu, pengunjung akan melihat penampilan para pemandu seperti yang kita saksikan pada acara kuis Galileo Galilei di salah satu televisi swasta. Penjelasan tentang ilmu pasti dan gejala alam diperagakan langsung oleh pemandu sambil dibarengi dengan pemberian hadiah bagi mereka yang bisa memenangi kuis.
Di Jatim Park antara lain juga terdapat rumah hantu, gunung api buatan (vulcano), taman burung (bird park), galeri foto, dan kampung seni. Di sana juga terdapat miniatur candi, perahu dayung, baby zoo, tempat-tempat barang antik, dan adegan prasejarah.
Pada jam-jam tertentu, pengunjung bisa menyaksikan semburan lava dan getaran dari gunung api buatan. Untuk bisa masuk ke taman belajar dan rekreasi, pengunjung hanya membayar Rp 15.000 per orang untuk setiap akhir pekan dan Rp 7.000 pada hari biasa.
Kalau kebetulan ke Kota Batu lalu menyempatkan diri berkunjung ke taman belajar dan tempat rekreasi, Jawa Timur (Jatim) Park, pengunjung akan mendapat kesan kuat bahwa tempat tersebut seperti tempat rekreasi di Pulau Sentosa Singapura. Kesan lain, juga seperti berada di tempat rekreasi Gold Coast Australia.
Jika kita sedang berada di Jatim Park, juga ada sedikit kesan seperti sedang berada di tempat rekreasi Taman Impian Jaya Ancol (Tija) dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Tetapi, di Ancol yang ditawarkan kepada pengunjung hanya tempat rekreasi, khususnya bagi warga Jakarta yang ingin mengendurkan urat syaraf.
Sementara di TMII Jakarta, yang banyak ditonjolkan adalah budaya daerah yang antara lain ditampilkan melalui rumah-rumah adat provinsi di seluruh Tanah Air. Lain halnya di Jatim Park, terdapat kedua-duanya, yakni tempat rekreasi sekaligus tempat belajar. Kalau mau mempelajari tentang fenomena alam atau ilmu pasti lainnya, pengunjung bisa mengunjungi Galeri Belajar di Jatim Park.
Di tempat itu, pengunjung akan melihat penampilan para pemandu seperti yang kita saksikan pada acara kuis Galileo Galilei di salah satu televisi swasta. Penjelasan tentang ilmu pasti dan gejala alam diperagakan langsung oleh pemandu sambil dibarengi dengan pemberian hadiah bagi mereka yang bisa memenangi kuis.
Di Jatim Park antara lain juga terdapat rumah hantu, gunung api buatan (vulcano), taman burung (bird park), galeri foto, dan kampung seni. Di sana juga terdapat miniatur candi, perahu dayung, baby zoo, tempat-tempat barang antik, dan adegan prasejarah.
Pada jam-jam tertentu, pengunjung bisa menyaksikan semburan lava dan getaran dari gunung api buatan. Untuk bisa masuk ke taman belajar dan rekreasi, pengunjung hanya membayar Rp 15.000 per orang untuk setiap akhir pekan dan Rp 7.000 pada hari biasa.
Wisata Jawa Timur ...Part 2 (Selecta, Batu, Malang)
Selecta
Taman wisata Selecta merupakan salah satu tempat wisata yang Cukup terkenal di kawasan kota Malang dan sekitarnya, nuansa yang ditawarkan adalah konsep taman dimana kita dapat menikmati berbagai fasilitas dan keindahan yang terdapat di dalamnya dengan menikmati hawa dingin khas kota malang.
Taman wisata ini terletak di kota batu, sekitar 30 km sebelah barat dari pusat kota Malang. Taman ini sudah berdiri sejak lama dan sangat dikenal dengan keasrian penataannya, disini kita akan ditawarkan sebuah suasana tenang yang sangat cocok untuk beristirahat.
Taman wisata ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum yang sering kita jumpai di tempat-tempat wisata lainnya seperti Taman bermain untuk anak-anak, Kolam renang, Restoran dan lain sebagainya, jadi bagi anda yang berdomisili di kota malang dan sekitarnya dapat memanfaatkan tempat ini sebagai pilihan untuk refreshing yang tepat.
Taman wisata Selecta merupakan salah satu tempat wisata yang Cukup terkenal di kawasan kota Malang dan sekitarnya, nuansa yang ditawarkan adalah konsep taman dimana kita dapat menikmati berbagai fasilitas dan keindahan yang terdapat di dalamnya dengan menikmati hawa dingin khas kota malang.
Taman wisata ini terletak di kota batu, sekitar 30 km sebelah barat dari pusat kota Malang. Taman ini sudah berdiri sejak lama dan sangat dikenal dengan keasrian penataannya, disini kita akan ditawarkan sebuah suasana tenang yang sangat cocok untuk beristirahat.
Taman wisata ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum yang sering kita jumpai di tempat-tempat wisata lainnya seperti Taman bermain untuk anak-anak, Kolam renang, Restoran dan lain sebagainya, jadi bagi anda yang berdomisili di kota malang dan sekitarnya dapat memanfaatkan tempat ini sebagai pilihan untuk refreshing yang tepat.
Wisata Jawa Timur ...Part 1 (Gunung Bromo )
Gunung Bromo
Gunung bromo, merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur, jadi rasanya kita belum berwisata ke Jawa Timur jika belum mengunjungi Gunung Bromo. Sebagai sebuah obyek wisata, dengan mengesampingkan statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif, maka tidak ada salahnya jika saya mengulas keberadaan gunung bromo sebagai obyek wisata yang layak dikunjungi.
Sebagai sebuah gunung wajar jika kita beranggapan bahwa suhu cuaca di Gunung Bromo cukup dingin, jadi tak heran jika kita kesana akan melihat orang memakai jaket yang tebal dan syal untuk menghangatkan leher karena memang suhu cuaca disana dingin sekali apalagi di pagi hari.
Perjalanan untuk menuju ke pusat obyek wisata terbilang berat karena medan yang harus ditempuh tak bisa dilalui oleh kendaraan roda 4 biasa,kecuali kita menyewa jeep yang disediakan oleh pengelola wisata. jadi wisatawan banyak yang berjalan kaki untuk menuju ke pusat lokasi.
Lautan pasir adalah andalan wisata dari gunung bromo, di alam pegunungan yang sejuk, kita dapat melihat padang pasir dan rerumputan yang luas. Jika kita malas untuk berjalan, kita juga dapat menyewa kuda yang dapat mengantar kita mengelilingi padang pasir tersebut.
Berbagai hotel juga dapat kita temukan disekitar area telaga, mulai dari losmen sampai dengan hotel berbintang 4 dapat kita jadikan pilihan untuk menginap di Bromo, rata rata setiap hotel memsang tarif yang terjangkau.
Sedangkan yang paling ditunggu dari gunung bromo adalah sightview ketika matahari terbit dan terbenam. karena memang akan kelihatan jelas sekali dan sangat indah, jadi sayang sekali bila kita kesini dan tidak menyempatkan untuk melihat sunset dan sunrise disini
Gunung bromo, merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur, jadi rasanya kita belum berwisata ke Jawa Timur jika belum mengunjungi Gunung Bromo. Sebagai sebuah obyek wisata, dengan mengesampingkan statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif, maka tidak ada salahnya jika saya mengulas keberadaan gunung bromo sebagai obyek wisata yang layak dikunjungi.
Sebagai sebuah gunung wajar jika kita beranggapan bahwa suhu cuaca di Gunung Bromo cukup dingin, jadi tak heran jika kita kesana akan melihat orang memakai jaket yang tebal dan syal untuk menghangatkan leher karena memang suhu cuaca disana dingin sekali apalagi di pagi hari.
Perjalanan untuk menuju ke pusat obyek wisata terbilang berat karena medan yang harus ditempuh tak bisa dilalui oleh kendaraan roda 4 biasa,kecuali kita menyewa jeep yang disediakan oleh pengelola wisata. jadi wisatawan banyak yang berjalan kaki untuk menuju ke pusat lokasi.
Lautan pasir adalah andalan wisata dari gunung bromo, di alam pegunungan yang sejuk, kita dapat melihat padang pasir dan rerumputan yang luas. Jika kita malas untuk berjalan, kita juga dapat menyewa kuda yang dapat mengantar kita mengelilingi padang pasir tersebut.
Berbagai hotel juga dapat kita temukan disekitar area telaga, mulai dari losmen sampai dengan hotel berbintang 4 dapat kita jadikan pilihan untuk menginap di Bromo, rata rata setiap hotel memsang tarif yang terjangkau.
Sedangkan yang paling ditunggu dari gunung bromo adalah sightview ketika matahari terbit dan terbenam. karena memang akan kelihatan jelas sekali dan sangat indah, jadi sayang sekali bila kita kesini dan tidak menyempatkan untuk melihat sunset dan sunrise disini
Sinar Ramadhan
Selasa, September 26, 2006
Oleh-Oleh dari Ponorogo ...... (Photo By Taro) Part 3
* Panggung Utama Di Alun-alun Kota Ponorogo
Alun-alun di kota Ponorogo merupakan pusat keramaian disetiap momment penting yang ada di Kabupaten Ponorogo, seperti adanya Pasar malam di saat Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Acara peringatan Kemerdekaan RI, dan Grebeg Suro (peringatan 1 Muharam), ULTAH Kota Ponorogo.
Biasanya di acara-acara tersebut diadakan berbagai jenis pagelaran kesenian, dan lomba-lomba kesenian dan olah raga. dan semuanya biasanya di pusatkan di ALun-alun Kota. Dan semenjak dibangun Panggung Utama dengan latar belakang patung-patung dan relief dari Reog Ponorogo acara-acara tersebut menjadi semakin menarik.
* Masjid Agung Ponorogo
Masjid ini terletak di sisi Barat Alun-alun Ponorogo.
* Gerbang Kota Ponorogo
Gerbang Selatan Kota Ponorogo (Dari arah Pacitan dan Trenggalek)
Gerbang Utara Kota Ponorogo (Dari arah Madiun/Solo/Surabaya)
*Pasar Legi
Suasana Didalam Pasar Legi, Pasar Tradisional Terbesar di Kota Ponorogo, tempat para pedagang dari seluruh kota kecamatan di Kabupaten Ponorogo menjual hasil bumi mereka dan kadang datang juga pedagang dari luar Kabupaten Ponorogo seperti Pacitan, Madiun dan Trenggalek.
Alun-alun di kota Ponorogo merupakan pusat keramaian disetiap momment penting yang ada di Kabupaten Ponorogo, seperti adanya Pasar malam di saat Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Acara peringatan Kemerdekaan RI, dan Grebeg Suro (peringatan 1 Muharam), ULTAH Kota Ponorogo.
Biasanya di acara-acara tersebut diadakan berbagai jenis pagelaran kesenian, dan lomba-lomba kesenian dan olah raga. dan semuanya biasanya di pusatkan di ALun-alun Kota. Dan semenjak dibangun Panggung Utama dengan latar belakang patung-patung dan relief dari Reog Ponorogo acara-acara tersebut menjadi semakin menarik.
* Masjid Agung Ponorogo
Masjid ini terletak di sisi Barat Alun-alun Ponorogo.
* Gerbang Kota Ponorogo
Gerbang Selatan Kota Ponorogo (Dari arah Pacitan dan Trenggalek)
Gerbang Utara Kota Ponorogo (Dari arah Madiun/Solo/Surabaya)
*Pasar Legi
Suasana Didalam Pasar Legi, Pasar Tradisional Terbesar di Kota Ponorogo, tempat para pedagang dari seluruh kota kecamatan di Kabupaten Ponorogo menjual hasil bumi mereka dan kadang datang juga pedagang dari luar Kabupaten Ponorogo seperti Pacitan, Madiun dan Trenggalek.
Jumat, September 22, 2006
MARHABAN YA RAMADHAN
Kutunggu engkau malam ini
bersamamu adalah yang terbaik dalam tahun ini
kutunggu dirimu hari ini
Keberadaanmu adalah karunia dari Sang Pencipta
Rinduku padamu
bagai mentari yang menyinari bumi
karena kau yang teristimewa
RAMADHAN
If there is a day, There Must Be a night
If there is a black, there must be a white
If there is a mistakes, there must be forgiveness
Mata kadang salah melihat....
Mulut kadang salah berucap....
Hati kadang salah menduga.....
Maafkan segala kekhilafan yang pasti ada....
===== Mohon Maaf Lahir dan Bathin ======
MARHABAN YAA RAMADHAN
Assalaamu'alaikum wr.wb..
Marhaban ya Ramadhan,
Bulan dimana nafas kita menjadi tasbih, tidur kita menjadi ibadah, amal kita diterima dan do'a kita di ijabah,
Sungguh cantik kain plekat, dipakai orang pergi ke pekan.
Puasa Ramadhan semakin dekat, silap dan salah mohon dimaafkan
Berharap padi dalam lesung, yang ada cuma rumpun jerami,
harapan hati bertatap langsung, cuma terlayang e-mail ini.
Sebelum cahaya surga padam, Sebelum hidup berakhir,
Sebelum pintu tobat tertutup, Sebelum Ramadhan datang,
kami sekeluarga mohon maaf lahir dan bathin....
Taqqobalahu Minna Waminkum, Taqoballahu Ya Karim,
Marhaban Ya Ramadhan
Allaahumma baariklanaa fi Sya'ban wa ballighnaa Ramadhan
Ya Rabb, berkahi kami pada bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan,Aminn.
" Do'a Malaikat Zibril Menjelang Ramadhan "
"Ya Allah tolong abaikan puasa ummat Muhammad, apabila sebelum memasuki bulan Ramadhan dia tidak melakukan hal-hal yang berikut:
* Tidak memohon maaf terlebih dahulu kepada kedua orang tuanya (jika masih ada);
* Tidak berma'afan terlebih dahulu antara suami istri;
* Tidak berma'afan terlebih dahulu dengan orang-orang sekitarnya.
Maka Rasulullah pun mengatakan Amiin sebanyak 3 kali. Dapat kita bayangkan, yang berdo'a adalah Malaikat dan yang meng-amiinkan adalah Rasullullah dan para sahabat, dan dilakukan pada hari Jum'at.
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA 1427 H
SEMOGA KITA DAPAT MENJALANKAN IBADAH PUASA DENGAN OPTIMAL, AAMIN.
Wassalamu'alaikum Wr Wb,
MediaWarok Team Management
Mohon Maaf Lahir dan Bathin -
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa - Semoga Ibadah puasa kita dapat berjalan dengan
optimal
Oleh-Oleh dari Ponorogo ...... (Photo By Taro) Part 2
* Pasar Legi
Setelah terjadi kebakaran beberapa tahun lalu sekarang Pasar Legi telah dibangun dan di rapikan kembali dan dengan wajah barunya tetap menjadi pusat Perbelanjaan Tradisional yang terbesar di Kota Ponorogo.
* Suasana Jalan - Jalan di Kota Ponorogo
Ponorogo mulai mempercantik diri setelah di pimpin oleh pemerintahan Bpk. Markum Singodimedjo, mulai dari situ juga kemudian dibangun Taman di Alun-alun kota dan diadakan perbaikan di alun-alun nya berupa panggung Kesenian untuk mengadakan Grebeg Suro sekaligus ULTAH KOta Ponorogo
Disetiap perempatan dibangun patung yang merupakan profile dari tokoh warok atau reog.
Suasana Jalan Protokol Di Kota Ponorogo
Setelah terjadi kebakaran beberapa tahun lalu sekarang Pasar Legi telah dibangun dan di rapikan kembali dan dengan wajah barunya tetap menjadi pusat Perbelanjaan Tradisional yang terbesar di Kota Ponorogo.
* Suasana Jalan - Jalan di Kota Ponorogo
Ponorogo mulai mempercantik diri setelah di pimpin oleh pemerintahan Bpk. Markum Singodimedjo, mulai dari situ juga kemudian dibangun Taman di Alun-alun kota dan diadakan perbaikan di alun-alun nya berupa panggung Kesenian untuk mengadakan Grebeg Suro sekaligus ULTAH KOta Ponorogo
Disetiap perempatan dibangun patung yang merupakan profile dari tokoh warok atau reog.
Suasana Jalan Protokol Di Kota Ponorogo
Rabu, September 20, 2006
Oleh-Oleh dari Ponorogo ...... (Photo By Taro) Part 1
Updated wajah kota Reog saat kini, mudah-mudahan bisa mengobati kangen bagi yang lama gak pulang
* Gedung Pemerintahan Kabupaten Ponorogo
Gedung ini dekat sama alun-alun tepatnya di sebelah utaranya, dismpingnya ada taman dan patung-patung singa dan juga lokasi radio pemerintahan kabupaten RKPD, biasanya tempat ini kalau pagi buat tempat jalan kaki atau joging, dan kalau sore sampai malam gak ada sepinya mulai dari tempat ngumpulnya keluarga ponorogo berserta anak-anak mereka sambil menyuapi anak tercinta juga sebagai ajang rekreasi sambil mencari beraneka jenis makanan yg di jajakan disana. Disini juga tempat berpasang-pasang kekasih bertemu di sore hari sambil menikamti pemandangan, angin semilir dan makanan.
Foto tamannya ada di postingan Mas Taro terdahulu di bawah yaa..
* Gedung DPRD Kota Ponorogo
Gedung ini letaknya di sebelah Timur Alun-alun KOta Ponorogo berdekatan dengan Gedung Pemerintahan.
* Gedung Olah Raga
Gedung Ini masih lumayan Baru di bangun didekat KOlam Renang Tirtomenggolo dan setiap minggu diadakan senam massal.
Jalan menuju kesana juga sudah di perlebar dan rapi, setiap sore dijadikan tempat mangkal para pecinta Sepeda motor untuk saling tukar ilmu mengenai setting motor mereka dan juga sekedar menikmati kopi panas dan jajanan kecil di pinggir jalanya. Biasanya kalau sudah sore hari suasana akan ramai sekali sampai malam hari apalagi kalau ada acara Sepak Bola seperti Wordl Cup kemarin bakalan ada acara nonton bareng disana sampai malam.
* Gedung Pemerintahan Kabupaten Ponorogo
Gedung ini dekat sama alun-alun tepatnya di sebelah utaranya, dismpingnya ada taman dan patung-patung singa dan juga lokasi radio pemerintahan kabupaten RKPD, biasanya tempat ini kalau pagi buat tempat jalan kaki atau joging, dan kalau sore sampai malam gak ada sepinya mulai dari tempat ngumpulnya keluarga ponorogo berserta anak-anak mereka sambil menyuapi anak tercinta juga sebagai ajang rekreasi sambil mencari beraneka jenis makanan yg di jajakan disana. Disini juga tempat berpasang-pasang kekasih bertemu di sore hari sambil menikamti pemandangan, angin semilir dan makanan.
Foto tamannya ada di postingan Mas Taro terdahulu di bawah yaa..
* Gedung DPRD Kota Ponorogo
Gedung ini letaknya di sebelah Timur Alun-alun KOta Ponorogo berdekatan dengan Gedung Pemerintahan.
* Gedung Olah Raga
Gedung Ini masih lumayan Baru di bangun didekat KOlam Renang Tirtomenggolo dan setiap minggu diadakan senam massal.
Jalan menuju kesana juga sudah di perlebar dan rapi, setiap sore dijadikan tempat mangkal para pecinta Sepeda motor untuk saling tukar ilmu mengenai setting motor mereka dan juga sekedar menikmati kopi panas dan jajanan kecil di pinggir jalanya. Biasanya kalau sudah sore hari suasana akan ramai sekali sampai malam hari apalagi kalau ada acara Sepak Bola seperti Wordl Cup kemarin bakalan ada acara nonton bareng disana sampai malam.
Langganan:
Postingan (Atom)